Biadab

Saat melihat sebuah cuplikan singkat gambar bergerak di sebuah situs, tiba2 seorang gadis kecil di sebelahku berkata "Wah biadab banget, yang putih ini emang bener2 biadab.. benar2 menyebalkan.."

Biadab?? Untuk melihat cuplikan seperti ini tidak seharusnya dia mengucapkan kata biadab. Lama aku berpikir.. Darimana dia mendapatkan kata itu..
Pikirku jika hanya sempat ditonton pada saat dia melihat sinetron di TV..
Tapi kemudian aku menimang kembali pikiranku itu..
Dia adalah seorang gadis remaja yang pintar dan begitu sopan..
Jadi tidak mungkin dia mengeluarkan kata2 yang seharusnya tidak pada tempatnya dia mengatakan kata itu.
Darimana dia belajar mengucapkan kata2 seperti itu..?

Akhirnya kuberanikan diri untuk menanyakan apa agak mengganjal di pikaranku..
"Dek, kamu dapet darimana kata BIADAB itu"
"Oh, dari Mama", jawabnya.
Hmm, aku terdiam sesaat..
Dia melanjutkan, "Itu Mama bilang gitu sama adekku..
Waktu itu adekku lagi maen2, n Mama agak sedikit marah dengan adek, dan dia bilang Adek, dasar kamu ini memang biadab!!"

Tersentak aku langsung kaget mendengarnya..
Kata2 itu bahkan keluar dari seorang ibu yang ditujukan kepada anaknya yang masih duduk di bangku TK.
Yah aku memang tau bahwa orangtuanya memang agak ceplas-ceplos dalam bertutur kata.

Pikiranku semakin penuh dengan pertanyaan-pertanyaan yang lain.
Apakah harus seperti itu? Apakah karna masalah kecil, harus mengeluarkan kata2 yang tak pantas didengar oleh anak yang berusia 5 tahun..
Apakah dia tidak tau kalo perkataannya itu akan dicontoh anaknya di luar lingkungannya..
Apakah dia tidak sadar kalo hal itu dapat mempengaruhi jalan pikiran dari sang anak..
Jika mau memikirkan sampe ke masa depan, apakah tidak mungkin kata2 itu akan dilontarkan sang anak kepada dirinya?
Aku tak berani berkomentar apapun, karna takut kakaknya ini akan kurang menghargai ibunya.

Melalui cerita ini seharusnya kita bisa belajar untuk lebih berhati2 dalam mengucapkan suatu kata di depan anak kecil.
Karna tanpa kita sadari, anak kecil selalu memperhatikan dan meniru apa yang orang dewasa lakukan.
Minta pimpinan Tuhan agar DIA selalu menuntun kita dalam bertutur kata dan bertingkah laku.
Amin.



2 Yohanes
1:1 Dari penatua kepada Ibu yang terpilih dan anak-anaknya yang benar-benar aku kasihi. Bukan aku saja yang mengasihi kamu, tetapi juga semua orang yang telah mengenal kebenaran,
1:5 Dan sekarang aku minta kepadamu, Ibu--bukan seolah-olah aku menuliskan perintah baru bagimu, tetapi menurut perintah yang sudah ada pada kita dari mulanya--supaya kita saling mengasihi.
1:6 Dan inilah kasih itu, yaitu bahwa kita harus hidup menurut perintah-Nya. Dan inilah perintah itu, yaitu bahwa kamu harus hidup di dalam kasih, sebagaimana telah kamu dengar dari mulanya.
1:9 Setiap orang yang tidak tinggal di dalam ajaran Kristus, tetapi yang melangkah keluar dari situ, tidak memiliki Allah. Barangsiapa tinggal di dalam ajaran itu, ia memiliki Bapa maupun Anak.